Salah satu ayat sering digunakan untuk membuktikan Keilahian Yesus adalah Yes. 9:5 (atau ayat 6 di TDB).
Yesaya 9:6 | Sebab seorang anak telah lahir bagi kita … Allah yang Perkasa, … |
Ayat tersebut menyebut Yesus sebagai “Allah yang Perkasa”. Dan menarik, Yehuwa juga disebutkan sebagai “Allah yang Perkasa” dalam Yes. 10:21
Yesaya 10:21 | Hanya suatu sisa akan kembali, sisa dari Yakub, kepada Allah yang Perkasa. |
Bagaimana respon Menara Pengawal? Menara Pengawal mengatakan bahwa sebutan “Allah yang Perkasa” tidak terbatas kepada Yehuwa, namun sebutan “Allah yang Mahakuasa” terbatas hanya untuk Yehuwa.
w92 15/1 hlm. 22 | Yesaya secara nubuat menyebut Yesus, sang Mesias, sebagai ”Allah yang Perkasa.” (Yesaya 9:5) Di Yesaya 10:21, nabi yang sama berbicara tentang Yehuwa sebagai ”Allah yang perkasa”. Beberapa orang berupaya untuk menggunakan kesamaan pilihan kata ini untuk membuktikan bahwa Yesus adalah Allah. Tetapi, kita perlu berhati-hati agar tidak menafsirkan ayat-ayat tersebut terlalu jauh. Pernyataan Ibrani ”Allah yang Perkasa” tidak dibatasi kepada Yehuwa, tidak seperti pernyataan ”Allah Yang Mahakuasa”. (Kejadian 17:1) Jelaslah, ada perbedaan antara perkasa dan mahakuasa, tanpa tandingan. |
Hal yang paling menarik dari respon ini terletak pada konsep Menara Pengawal tentang Allah. Organisasi percaya bahwa ada dua Allah; Allah Perkasa dan Allah Mahakuasa.
w91 1/3 hlm. 28 | Terjemahan-terjemahan ini selaras dengan bagian-bagian lain dari Alkitab untuk memperlihatkan bahwa, memang di surga Yesus adalah allah dalam arti bersifat ilahi. |
Bandingkan ajaran ini dengan Yes. 43:10 yang mengatakan hanya ada satu Allah.
Yesaya 43:10 | Sebelum aku tidak ada Allah yang dibentuk, dan setelah aku tetap tidak ada yang lain. |
Jadi, apakah Saudara percaya akan dua Allah?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar