Blog ini tidak dibuat oleh seorang Saksi Yehuwa. Blog ini membahas ajaran Saksi Yehuwa dengan menggunakan publikasi dan Alkitab. Ditujukan kepada siapa saja yang berhati tulus dan ingin memeriksa kebenaran pengajaran Saksi Yehuwa.

Jumat, 31 Mei 2013

Pilihan Mana yang Lebih Aman?

Mungkin ada di antara kita yang hingga detik ini masih bingung yang mana yang benar: Kekristenan atau Saksi Yehuwa. Mungkin ada yang berpikir bahwa Kekristenan dan Saksi Yehuwa bisa mempertahankan ajaran masing-masing. Ini membuat kita bingung: yang mana yang benar?

Kali ini kita tidak akan membahas mana yang benar dan mana yang tidak. Kita akan menggunakan asumsi apa jadinya bila salah satunya benar.

Jika ajaran Saksi Yehuwa benar….
percaya kepada Saksi Yehuwa
hidup kekal di bumi atau di surga.
tidak percaya kepada Saksi Yehuwa
akan mati layaknya manusia mati pada umumnya (karena tua, sakit) dan tidak akan dibangkitkan, menjadi musnah, tidak dihukum kekal
Jika ajaran Kekristenan benar….
percaya kepada Kekristenan
hidup kekal di surga
tidak percaya kepada Kekristenan
dihukum kekal

Kalau dipertimbangkan baik-baik, maka dapat disimpulkan bahwa pilihan yang paling aman dan paling tidak berisiko adalah percaya kepada Kekristenan.

Mengapa? Karena kalau kita memilih Kristenan dan misalkan pilihan kita itu salah, kita tidak akan dihukum kekal.

Sedangkan kalau kita memilih percaya kepada Saksi Yehuwa dan misalkan ternyata ajarannya salah, maka kita akan dihukum kekal.


Sudahkan Saudara memilih pilihan yang tepat?



Nb:

2 komentar:

Anonim mengatakan...

Pertanyaan anda sungguh menggelikan, bukankah kita seharusnya memilih mana yg di ajarkan alkitab, bukannya mana yg lebih aman?

saksiyehuwa mengatakan...

Dear Sdr,

terima kasih untuk pertanyaannya,

tentu kita harus memilih yang mana yang Alkitab ajarkan. nah, masalahnya, Kekristenan dan SSY masing-masing menawarkan ajaran yang diklaim juga oleh masing-masing sebagai "ajaran yang berdasarkan Alkitab".

tentu dibutuhkan waktu untuk masing-mnasing kita mempertimbangkan ajaran siapakah yang sebenarnya berdasarkan Alkitab.

tulisan di artikel kali ini mencoba untuk menggunakan perspektif yang berbeda: yaitu untuk mempertimbangkan ajaran siapakah yang secara pertimbangan untung-rugi, yang lebih logis untuk dipilih.

mengenai pembahasan ajaran siapa yang lebih logis, silakan klik di daftar isi. di sana ada beberapa bahasan ayat-ayatnya.

salam,
MKSy