Mungkin ada di antara kita yang hingga detik ini masih
bingung yang mana yang benar: Kekristenan atau Saksi Yehuwa. Mungkin ada yang
berpikir bahwa Kekristenan dan Saksi Yehuwa bisa mempertahankan ajaran
masing-masing. Ini membuat kita bingung: yang mana yang benar?
Kali ini kita tidak akan membahas mana yang benar dan mana
yang tidak. Kita akan menggunakan asumsi apa jadinya bila salah satunya benar.
Jika ajaran Saksi Yehuwa benar….
|
|
percaya kepada Saksi Yehuwa
|
hidup kekal di bumi atau di surga.
|
tidak percaya kepada Saksi Yehuwa
|
akan mati layaknya manusia mati pada umumnya (karena tua, sakit) dan
tidak akan dibangkitkan, menjadi musnah, tidak
dihukum kekal
|
Jika ajaran Kekristenan benar….
|
|
percaya kepada Kekristenan
|
hidup kekal di surga
|
tidak percaya kepada Kekristenan
|
dihukum kekal
|
Kalau dipertimbangkan baik-baik, maka dapat disimpulkan bahwa pilihan yang paling aman dan paling tidak berisiko
adalah percaya kepada Kekristenan.
Mengapa? Karena kalau kita memilih Kristenan dan misalkan pilihan kita itu salah, kita tidak akan dihukum
kekal.
Sedangkan kalau kita memilih percaya kepada Saksi Yehuwa dan misalkan ternyata
ajarannya salah, maka kita akan dihukum kekal.
Sudahkan Saudara memilih pilihan yang tepat?
Nb:
Sumber gambar: http://marketingdeviant.com/two-sides-of-envy/
2 komentar:
Pertanyaan anda sungguh menggelikan, bukankah kita seharusnya memilih mana yg di ajarkan alkitab, bukannya mana yg lebih aman?
Dear Sdr,
terima kasih untuk pertanyaannya,
tentu kita harus memilih yang mana yang Alkitab ajarkan. nah, masalahnya, Kekristenan dan SSY masing-masing menawarkan ajaran yang diklaim juga oleh masing-masing sebagai "ajaran yang berdasarkan Alkitab".
tentu dibutuhkan waktu untuk masing-mnasing kita mempertimbangkan ajaran siapakah yang sebenarnya berdasarkan Alkitab.
tulisan di artikel kali ini mencoba untuk menggunakan perspektif yang berbeda: yaitu untuk mempertimbangkan ajaran siapakah yang secara pertimbangan untung-rugi, yang lebih logis untuk dipilih.
mengenai pembahasan ajaran siapa yang lebih logis, silakan klik di daftar isi. di sana ada beberapa bahasan ayat-ayatnya.
salam,
MKSy
Posting Komentar